Bluetooth adalah standar teknologi untuk transmisi data nirkabel jarak pendek antar perangkat yang memiliki chip yang kompatibel. Ada dua teknologi utama dalam spesifikasi inti Bluetooth – Bluetooth klasik dan Bluetooth Smart (Bluetooth Low Energy). Kedua teknologi tersebut mencakup fungsi seperti penemuan dan koneksi, namun keduanya tidak dapat berkomunikasi satu sama lain. Oleh karena itu, terdapat perbedaan antara Bluetooth single-mode dan Bluetooth dual-mode pada modul perangkat keras. Bluetooth yang kita gunakan sehari-hari di smartphone adalah Bluetooth dual-mode, yang dapat mendukung Bluetooth Classic dan Bluetooth Low Energy.
Bluetooth Klasik
Bluetooth Classic dirancang untuk transfer data dua arah terus menerus dengan throughput Aplikasi yang tinggi (hingga 2.1 Mbps); sangat efektif, tetapi hanya untuk jarak pendek. Jadi, ini adalah solusi sempurna dalam hal streaming audio dan video, atau mouse dan perangkat lain yang memerlukan tautan broadband berkelanjutan.
Protokol klasik yang didukung Bluetooth: SPP, A2DP, HFP, PBAP, AVRCP, HID.
Bluetooth Energi Rendah
Penelitian SIG selama dekade terakhir telah berupaya meningkatkan kinerja Bluetooth dalam hal konsumsi energi, dengan hadirnya standar Bluetooth Low Energy (BLE) pada tahun 2010. Bluetooth Hemat Energi adalah versi Bluetooth berdaya sangat rendah yang ditujukan untuk sensor dan aksesori berdaya rendah. Ini ideal untuk aplikasi yang tidak memerlukan koneksi terus-menerus namun bergantung pada masa pakai baterai yang lama.
APLIKASI UTAMA BLUETOOTH CLASSIC DAN BLE
Bluetooth Classic ideal untuk produk yang memerlukan streaming suara dan transmisi data secara terus-menerus, seperti:
- Headset nirkabel
- Transfer file antar perangkat
- Keyboard dan printer nirkabel
- Speaker nirkabel
Bluetooth Low Energy (Bluetooth LE) cocok untuk aplikasi IoT seperti:
- Sensor pemantauan
- Beacon BLE
- Pemasaran jarak jauh
Singkatnya, Bluetooth Classic bukanlah versi BLE yang ketinggalan jaman. Bluetooth Classic dan Bluetooth Low Energy hadir berdampingan dan digunakan dalam aplikasi berbeda. Itu semua tergantung pada kebutuhan setiap orang yang berbeda!
